Pernah
melamun saat belajar di kelas? Pasti pernah. Tahu tidak ternyata friends, MELAMUN adalah hasil dari
overloaded kelebihan beban dari otak kiri kita. Yes, seperti kita tahu kalau otak kita terdiri dari dua belahan,
yaitu hemisfer kiri dan hemisfer kanan, atau yang sering kita kenal dengan otak
kiri dan otak kanan, ya. Then, saat
otak kiri dominan bekerja mulai dari mendengarkan guru, menulis/mencatat, berpikir
tentang yang guru sampaikan, serta berdiskusi, sedang otak kanan tidak dipakai
alias menganggur, si otak kanan jadi ‘iri’ dan ‘ikut-ikutan’ menyeimbangkan
diri dengan partnernya itu (otak kiri) dengan melakukan kegiatan. Dan kegiatan
yang paling mudah dilakukan adalah MELAMUN.
Well Friends, for your information ya, otak kanan kita itu suka
hal-hal yang berkaitan dengan gambar, warna, seni/musik, emosi serta khayalan.
Itulah yang membuat kita jadi berimajinasi atau melamun. Melamun tentang apa
saja yang pernah kita alami ataupun berkhayal yang tervisualisasi dalam otak
kita.
Selain
melamun, ‘menganggurnya’ otak kanan juga mengakibatkan usaha kita
belajar keras, namun hasilnya minim. Mulai dari susah berkonsentrasi, tidak kreatif,
susah memahami pelajaran, serta meski belajar namun mudah lupa.
Nih,
Untuk lebih jelasnya ketahui apa yang otak kiri dan otak kanan suka.
Otak
Kiri
-
Suka bahasa
-
Angka
-
Analisa
-
Logika
-
Urutan
-
Hitungan
Otak
Kanan
-
Kreativitas
-
Konseptual/pemahaman
-
Seni/musik
-
Gambar/ warna
-
Dimensi
-
Emosi
-
Imajinasi
Nah
setelah mengetahui apa kesukaan si Otak
Kiri dan Otak Kanan, lalu bagaimana menyeimbangkannya agar efektif dalam
belajar?
Tentunya
beberapa kesukaan masing-masing otak seharusnya kita terapkan dalam proses
belajar kita. Beberapa tips berikut bisa dicoba!
1. -- Belajar lewat buku-buku yang
banyak ilustrasi gambarnya (bisa lewat educomic)
2. -- Menggunakan highlighter (pulpen warna) dengan
menggarisbawahi catatan-catatn penting dari buku cetak atau catatan dalam buku
tulis
3. --- Memvisualisaikan apa yang
sedang dipelajari (menggambarkannya dalam otak kita)
4. --- Lagukan apa yang dipelajari.
Ingat pernah belajar lewat lagu seperti saat kita masih di TK.
5. --- Menuliskan kembali apa yang
dipelajari disertai dengan ungkapan emosi atau gambarkan emoji dalam catatan tersebut.
6. --- Belajar menggunakan mind map.
7. --- Menulislah di udara. Cara ini
bisa dipakai saat kesulitan mengiungat penulisan ejaan tertentu misalnya ejaan
bahasa Inggris
Meski sederhana 7 tips di atas jika kita menerapkannya dengan
baik serta niat yang tulus belajar dengan hati. InsyaAllah tidak sulit bagi
kita untuk belajar lebih efektif dan mendapatkan hasil yang lebih baik pula.
Mau mencoba?
Kalau aku suka buat puisi terus judulnya di handlettering gitu dengan paduan warna. Berarti itu udah masuk mempekerjakan otak kanan dan kiri ya kan? Yah meskipun sepertinya otakku lebih dominan kiri.
Iya mba, kalau menyeimbangkan secara tepat sekali ya nungkin susah.Tapi paling tidak otak kanannya nggak.dibiarkan nganggur lah gitu, hehehe. Trims sudah berkunjung
Jadi ingat zaman sekolah dulu, agar mudah mengingat, saya suka ngasih stabilo hal-hal penting yang ada di buku. Hal ini yang juga kemudian saya ajarkan ke anak-anak agar apa yang dipelajari mudah menempel di otak.
Dan saya salah satunya yang sering 'nganan'. Mungkin otak kiri saya cemburu karena saya lebih sering menggunakan otak kanan untuk proses kreatif.
Tips yang membantu untuk menyeimbangkan otak kanan dan kirinya bermanfaat Mbak. Sering kita melupakan keseimbangan ini, lebih fokus dengan apa yang kita sukai saja. Padahal banyak manfaatnya kalau keduanya bisa seimbang.
Kayaknya aku lebih suka ke kinerja otak kanan ketimbang kiri. Okelah kayaknya tipsnya kudu di terapkan supaya lebih seimbang tanpa melupakan potensi yang lain...
Saya seimbang kayaknya. Karena suka bahasa dan suka seni musik juga.. hehehe
sepertinya saya seimbang, sebab tdk ada yang dominan dari kerja otak kiri dan kanan. btw, baru tahu kalau 'melamun' adalah kerjaan otak, hehe seru juga kalau dipelajari ya mba.. di dunia parenting juga ada ilmu parenting berbasis cara kerja otak, dikenal dengan nama neuroparenting. pelopornya dokter Amir Zuhdi.
-- Menggunakan highlighter (pulpen warna) dengan menggarisbawahi catatan-catatn penting dari buku cetak atau catatan dalam buku tulis <<< Ini metode aku banget hahaha berasa gampang menghafal dengan cara ini :)
Daku kadang berat ke otak kiri, kadang juga ke otak kanan, hihi. Tergantung lagi berhadapan dengan apa di depan mata
Berarti otakku seimbang yah?
Saya suka ilmu hitung dan juga suka musik. Suka dengar saja sih hehehe
Kalau aku lebih suka menggambar, tetapi gak yakin juga kerjanya seimbang karena sebagai ibu rumah tangga agak kerepotan emang kalau me time gitu..
Terimakasih infonya mbaaaak, aku jdi lebh ngerti skrang fungsi masing masing otak plus cara menggunakan dengan optimal.
Menulis di udara baru aq tahu untuk mengefektifkan otak kanan, nbak. Ternyata tanpa disadari kita sudah menjalani ketika sedang mengingat sesuatu.
Terimakasih tipsnya baru tahu klo melamun menandakan otak kiri kita kelebihan beban
Perlu dicoba nich tipsnya..
tidak ada kata²lanjut part 2
Bermanfaat banget, terimakasih buat tips nya kakkk
tidak ada kata²lanjut part 2
ini sangat bermanfaat untukku,terima kasih T_T ~
Terimakasih Bu Sangay bermanfaat
SANGAT MEMBANTU
#INFO HAJATAN
Wow
Wah, berarti selama ini otak saya berat sebelah dong, awokwowk.
Tapi setelah saya membaca artikel ini, saya jadi tau caranya agar otak saya seimbang.
Terima Kasih :)
Sebenernya bukan cuma otak kanan dan kiri saja yg berpengaruh dalam proses belajar. Ada juga bagian otak yg lain seperti Pre Frontal Cortex yg berfungsi sebagai pusat konsentrasi dan pengetahuan dasar seseorang. Kalo orang belum tau pengetahuan dasar tentang apa yg sedang ia pelajari, maka akan susah untuk memahami, karna otak blm membentuk neuron² baru yg di dapat dari pelajaran tadi.
BY YT: wahyu25
ROAD TO 15K SUBSCRIBE
Sangat membantu, Terima Kasih
Terimakasih